Punya kloset baru dua bulan dipake tapi kok udah rembes aja? Jangan-jangan bukan instalasinya yang keliru, tapi finishing klosetnya belum sempurna! Banyak orang mikir pasang kloset itu cuma soal dudukin, baut, sambung air—beres. Padahal, bagian paling penting justru ada setelah itu: bagian finishing. Ibarat rumah, dinding udah berdiri tapi belum dicat, rasanya tetap belum selesai.
Hal ini jadi makin penting buat kamu yang mengadopsi konsep kamar mandi terbuka atau semi-terbuka, di mana area kloset bisa terpapar udara luar, kelembapan tinggi, atau cipratan hujan. Kalau finishing-nya asal-asalan, kloset bukan cuma gampang rembes—tapi juga bisa cepat rusak karena paparan cuaca.
Kenapa Finishing Kloset Itu Penting?
Finishing kloset adalah tahap akhir yang memastikan kloset kamu terpasang dengan rapat, bersih, dan tahan lama. Finishing jadi tahap penting saat pasang kloset duduk sendiri—kalau keliru, bisa menimbulkan masalah berulang.
Sering banget kejadian: kloset duduk belum selesai dipasang tapi udah dipakai. Akibatnya? Bocor, longgar, bahkan berjamur. Daripada bolak-balik panggil tukang, lebih baik selesaikan sampai tuntas sejak awal!
Cara Finishing Kloset yang Benar
Berikut beberapa cara finishing kloset yang wajib dilakukan setelah proses pemasangan utama:
- Bersihkan area sekitar kloset
Pastikan tidak ada debu, sisa semen, atau air sebelum aplikasi finishing. - Gunakan sealant yang sesuai
Pilih sealant untuk finishing kloset yang fleksibel, tahan air, dan bisa merekat kuat di antara keramik dan kloset. - Ratakan sealant dengan rapi
Gunakan spatula atau jari yang dibasahi air sabun untuk hasil akhir yang halus dan tidak berantakan. - Cek ulang sambungan air dan baut
Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau bocor, terutama di bagian bawah dan sambungan flush. - Biarkan kering total sebelum digunakan
Ini penting! Jangan langsung dipakai sebelum sealant benar-benar mengering. Buru-buru = bocor lagi.
Baca Juga : Debat Abadi Kamar Mandi: Kloset Duduk atau Kloset Jongkok?
Masalah Finishing Kloset Baru yang Sering Muncul
Setelah dipasang, beberapa masalah sering muncul karena finishing yang kurang rapi:
- Rembesan air di lantai
Biasanya karena sealant tidak diaplikasikan dengan benar atau sudah mengelupas. - Bau tidak sedap
Ini bisa berasal dari celah kecil yang tidak tertutup, jadi jadi jalur udara dari pipa. - Timbul jamur di pinggiran
Akibat kelembapan dan finishing yang tidak anti air.
Untuk itu, perawatan finishing kloset juga penting. Cek secara berkala dan bersihkan dengan cairan anti-jamur agar tetap higienis dan rapi.
Rekomendasi Sealant Andal? PRO-X 111 Jawabannya!
Agar finishing kloset benar-benar tuntas, gunakan PRO-X 111, sealant akrilik yang dirancang khusus untuk aplikasi interior seperti kloset, wastafel, dan nat keramik. Dirancang untuk area lembap seperti dapur dan kamar mandi, PRO-X 111 menawarkan daya rekat tinggi, anti air, dan aplikasi yang praktis demi sambungan kloset yang tahan lama. Nggak perlu repot panggil tukang tiap ada rembesan, cukup rapikan sendiri pakai PRO-X 111 dan kloset kamu siap tampil rapi dan awet!
👉 Lihat demo aplikasinya di TikTok: @prox.indonesia
